Sifat Unik Manusia yang Ternyata Ada Faktor Keturunannya!

Kita sering menganggap jika warna mata, warna rambut, dan juga tinggi badan sebagai bagian dari gen yang diturunkan dari orang tua kita, Ayah maupun ibu menyumbang sifat-sifat yang ada di dalam tubuh kita. Tapi, tahukah Anda jika sifat unik seperti pemalas ternyata juga diturunkan melalui gen?

Well, sepertinya memang aneh! Kita menganggap malas adalah sifat yang terjadi karena lingkungan. Coba baca tujuh poin di bawah ini, Anda akan terbelalak tentang fakta-fakta sifat unik manusia beserta faktor keturunannya. Monggo kita simak sama-sama!

1. Sifat Pemalas

Sifat malas adalah sifat paling mengerikan di dunia ini. Bagaimana tidak? Jika kita memiliki sifat ini yang kadarnya tinggi, kita bakalan malas untuk melakukan apa pun. Malas kerja, malas berusaha, dan lain sebagainya. Sifat ini benar-benar jadi momok bagi sebagian orang. Bahkan cowok bisa enggak laku-laku kalau punya sifat malas terutama malas kerja.

Sifat Malas [image source]

Ilmuwan menemukan adanya gen malas ketika mereka mengawinkan dua grup tikus. Pertama tikus yang sangat aktif, dan kedua adalah tikus yang sangat malas. Ilmuwan akhirnya mengetahui jika gen malas bisa diturunkan ke anakan tikus. Dalam dunia manusia belum diteliti, namun ada kemungkinan gen ini eksis. Hayo, Anda seorang pemalas atau tidak?

2. Fobia Terhadap Sesuatu Hal

Fobia sering terjadi akibat kejadian buruk di masa lalu. Misal karena kita tenggelam hingga fobia dengan air yang melimpah. Atau pernah kecelakaan hingga takut mengendarai motor. Ilmuwan di Emory University School of Medicine Atlanta, menemukan adanya gen fobia yang diturunkan dari orang tua kepada anaknya.

Fobia [image source]

Ilmuwan melakukan percobaan kepada tikus. Mereka memberikan perlakukan seperti kejut listrik hingga membuat tikus trauma. Tak disangka-sangka sifat trauma itu diturunkan kepada anaknya setelah terjadi perkawinan. Jika Anda punya semacam fobia, coba tanya orang tua atau kakek nenek Anda. Bisa jadi mereka juga memiliki ketakutan terhadap sesuatu hal.

3. Selera Musik

Setiap orang memiliki selera musik yang berbeda-beda. Ada yang sangat menyukai musik Pop, ada juga yang sangat menggilai musik rock yang sangat keras hingga bisa membuat telinga sakit. Ternyata selera musik ini dipengaruhi oleh gen, meski tak 100% karena sisanya juga dipengaruhi oleh lingkungan yang mengelilingi setiap individu.

Selera Musik [image source]

Dari sebuah penelitian yang dilakukan ilmuwan di Amerika. Diketahui jika gen mempengaruhi selera musik sebesar 60% pada individu di bawah 50 tahun. Jika sudah berada di atas itu selera musik akan dipengaruhi gen sebesar 40%. So, kalau ayah atau ibu Anda menyukai musik dangdut barangkali, maka Anda punya kemungkinan besar menyukainya juga.

4. Kekerasan

Orang yang hobinya berantem, mencari masalah dan hal-hal berbau kekerasan ternyata memiliki gen kekerasan dalam tubuhnya. Gen ini mempengaruhi dengan cukup signifikan. Ilmuwan mengatakan jika gen ini bisa membuat orang 13 kali lipat ingin melakukan kekerasan. Orang biasa mungkin akan santai dalam menghadapi masalah. Orang dengan gen ini langsung minta bertarung.

Kekerasan [image source]

Peneliti di Finlandia menemukan fakta unik ini ketika menganalisis 900 kriminal di tahanan. Mereka menemukan adanya dua gen yang berpengaruh besar dengan perilaku kekerasan ini. Bahkan ada juga gen pembunuh. Gen ini berkorelasi dengan gen kekerasan. Mengerikan! Jangan sampai kita memiliki gen seperti ini!

5. Kemampuan Menyetir

Tidak semua orang di dunia ini pandai menyetir. Mungkin banyak yang bisa namun peluang terjadi tabrakan juga cukup besar. Peneliti di Amerika melakukan uji coba kepada beberapa orang di tempat uji coba mendapatkan SIM. Hasilnya cukup mengejutkan. Ada sekitar 30% orang yang kemampuan menyetirnya dipengaruhi oleh gen.

Kemampuan Menyetir [image source]

Ada semacam zat bernama BDNF yang menyebabkan orang pandai menyetir atau tidak. BDFN bertugas untuk mempertahankan memori di dalam otak. Jika zat ini menurun artinya kerja otak jadi menurun ketika menyetir. Dampaknya? Ya, Anda bisa bayangkan sendiri jika tidak bisa menyetir di jalan raya. Bisa tabrak sana-sini.

6. Obsesi Untuk Traveling

Apakah Anda sangat terobsesi dengan traveling? Bepergian ke mana-mana untuk menemukan tempat yang baru? Jika iya, Anda memiliki gen yang diberi nama DRD4-7R. Atau sering disebut dengan wanderlust gene, gen hasrat menjelajah. Ilmuwan menemukan gen ini setelah melakukan penelitian kepada para pelancong.

Penjelajah [image source]

Hasilnya sangat mengejutkan. Sekitar 20% orang yang diteliti memiliki gen DRD4-7R. Artinya seperlima orang di bumi ini memang senang menjelajah. Menemukan tempat-tempat baru yang sebelumnya masih belum dijamah orang. Anda traveler? Berbanggalah karena Anda orang beruntung memiliki gen ini. Karena tak semua orang menyukai petualangan, terlebih di alam liar!

7. Mengadapi Stress

Setiap orang memiliki risk gene, atau gen risiko yang berada di dalam otak. Gen ini akan berpengaruh terhadap membesar atau mengecilnya hippocampus di dalam otak. Semakin besar risk gene ini maka semakin besar pula pikiran negatif yang akan kita alami. Dampaknya, kita tidak akan mampu menghadapi stres karena masalah. Bahkan kian stres dan mengakibatkan kejiwaan terganggu.

Mengadapi Stress [image source]

Semakin kecil risk gene, kita akan semakin mudah berpikir. Masalah yang timbul dan membuat stres lambat laun bisa kita cari jalan keluarnya. Jadi, jika Anda sangat susah menghadapi stress, bisa jadi itu adalah gen yang diturunkan dari orang tua Anda. Itulah tujuh sifat unik pada manusia yang ternyata diturunkan melalui gen. Dari orang tua kita atau kakek nenek. Meski demikian, lingkungan dan bimbingan dari orang tua juga berpengaruh dengan sifat manusia itu. So, jangan terlalu dipikirkan ya!


(sumber)