Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Korea Utara Hidupkan Pabrik Nuklir, Tambah Produksi Hulu Ledak

Korea Utara Hidupkan Pabrik Nuklir, Tambah Produksi Hulu Ledak

Korea Utara mengklaim bahwa pihaknya saat ini sudah meningkatkan "kualitas dan kuantitas" Yongbyon, pusat penelitian ilmiah nuklir, di negaranya. Kantor berita Korea Utara, KCNA, menyebutkan bahwa Yongbyon pun sudah kembali beroperasi secara normal.

Yongbyon

Reaktor Yongbyon ditutup tahun 2007. Akan tetapi, menyusul uji coba nuklir mereka yang ketiga tahun 2013 terkait ketegangan regional, Pyongyang mengatakan akan mengaktifkan lagi reaktor itu.
Reaktor Yongbyon merupakan sumber dari plutonium yang digunakan untuk pengembangan senjata nuklir Korea Utara.

Para ahli percaya, jika diaktifkan lagi, reaktor itu bisa memasok plutonium untuk pembuatan sebuah hulu ledak nuklir per tahun.

Yongbyon

Roket Jarak Jauh
Pyongyang juga mengumumkan rencananya untuk meluncurkan roket jarak jauh yang bisa membawa satelit -yang digambarkan pengamat luar sebagai uji coba roket militer.

Namun itu tak berarti Korea Utara sudah memiliki kemampuan peluru kendali jarak jauh, namun para pengamat menyimpulkan, itu setidaknya menunjukkan bahwa Korea Utara punya ambisi ke arah itu.
Pengumuman tentang Yongbyon merupakan pengukuhan resmi pertama bahwa Korea Utara sudah kembali mengoperasikan reaktor itu. Sebuah lembaga AS, awal tahun ini sudah mengatakan bahwa gambar satelit menunjukkan bahwa reaktor itu sudah mulai sibuk.

pyongyang

Hadapi AS
KCNA juga menyatakan bahwa negeri itu siap menghadapi sikap bermusuhan AS dengan "senjata nuklir kapan pun." Betapapun, seberapa jauh kemampuan nuklir Korea Utara, masih belum jelas.
Pyongyang mengaku telah membuat perangkat yang cukup kecil untuk memasang hulu ledak nuklir ke dalam peluru kendali, yang bisa diluncurkan ke arah musuh-musuh mereka.
Namun para pejabat AS meragukannya, dan para pakar mengatakan sulit sekali untuk menilai kemajuan Korea Utara ihwal ini.


(sumber)

Post a Comment

0 Comments